Sekarang kita akan memasuki fase teknologi NANO seiring dengan kecenderungan penciptaan semua perangkat elektronik, computer, iPod, smartphone dan lainnya dibuat lebih Compact dan size semakin kecil. Demikian juga dengan dunia teknologi wireless terus mengalami kemajuan pesat. Kecepatan menjadi target pengembangannya. Semakin cepat gelombang data bisa ditransmisikan, maka semakin nyaman dan akan semakin baik.
Nano dan Mikroskop Elektron SEM (Scanning Electron Microscope)
Diatas adalah gambar sel rambut manusia yang diperbesar ribuan kali dengan alat bernama scanning electron microscope (SEM), sejenis mikroskop elektron yang menggunakan gelombang elektron energi tinggi untuk men-scan suatu permukaan.
Gelombang elektron dari SEM ini berinteraksi dengan atom-atom di dekat atau pada permukaan sampel yang akan diteliti, dan menghasilkan gambar 3-D beresolusi tinggi. Perbesarannya dari 25X - 250.000X. Detail objek berukuran 1 - 5 nm dapat dengan mudah dideteksi, termasuk bentuk sel telur, sel darah merah.
Saat ini teknologi wireless Bluetooth masih menjadi yang paling terkenal dan paling banyak digunakan untuk kebutuhan transfer data secara nirkabel. Tapi tahukah Anda saat ini sedang dikembangkan teknologi alternatif di dunia wireless.
Apakah penggunaan teknologi bluethooth akan segera tergantikan?
Menurut beberapa sumber, saat ini sebuah tim yang terdiri dari beberapa orang peneliti internasional dikabarkan tengah mengembangkan sebuah chipset untuk teknologi wireless kecepatan tinggi yang diperkirakan mencapai 1000 kali lebih cepat dari teknologi Bluetooth yang ada sekarang ini.
Kebutuhan akan konektivitas nirkabel dengan kecepatan tinggi saat ini telah menuntut teknologi kecepatan transfer data yang juga cepat. Dan jika upaya penelitian dan pengembangan ini berhasil, maka tuntutan tersebut akan segera terpenuhi. Hingga kini, tim peneliti NTU-I2R telah sukses membuat chipset yang terintegrasi dengan frekuensi 60GHz untuk kebutuhan transmisi nirkabel dengan kecepatan Gigabit. Hal tersebut disampaikan oleh Profesor Yeo Seng Kiat dari Universitas Teknologi Nanyang (NTU) Singapura.
Chipset Virtus ini sederhananya adalah sebuah microchip yang berfungsi sebagai transmitter paket data besar melalui gelombang frekuensi 60 GHz dan terdiri atas tiga komponen utama, yaitu antenna, transceiver dan prosesor baseband.
Yang jelas, seperti dilansir dari TGDaily, dengan adanya teknologi Virtus ini pengguna akan dapat dengan mudah dan nyaman serta cepat dalam menonton video streaming definisi tinggi atau game yang memiliki grafis tinggi dan multi user.
.
.
.
.
.
.
.
.
![[Valid Atom 1.0]](https://lh3.googleusercontent.com/-AHjNV40KrDw/UextTozh8GI/AAAAAAAAMjU/UG7zSHdmatc/w88-h31-no/valid-atom.jpg "Validate my Atom 1.0 feed")
