Author by Yosef Doublehorn
Author by : Doublehorn
DAFTAR ISI
Protected by Copyscape Online Infringement Detector

19 Maret 2013

6 Alasan : website harus menghindari penggunaan Flash


Flash    pernah populer di tahun 2000-2006. Saat pertama kenal internet, saya penyuka website dengan aroma Flash, namun kemudian saya mulai tidak menyukainya ketika sadar Flash selalu punya masalah. Biasanya mengambil loading page terlalu lama dan tidak baik bagi SEO website atau blog blog (khususnya blog blogger). Intro 60 detik sangat mengganggu dan menghabiskan waktu.

Alasan website menghindari penggunaan Flash

Pelaku bisnis online (toko online) cerdas pasti tidak sudi menggunakan Flash terlalu berlebihan. Berikut ini 6 alasan yang akan membuat bisnis Anda memahami mengapa harus menghindari Flash.

1)    Flash is bad for SEO

Indeks Algoritma search engine berbasis teks – Googlebots menyukai teks dan mengabaikan animasi, video, banner dan image tanpa teks pada ALT. Artinya, website yang sepenuhnya content Flash hanya di-indeks di HOMEPAGE karena informasi yang tertanam di situs flash hampir tidak terlihat oleh mesin pencari.  Situs Flash sangat miskin informasi tekstual - akibatnya Google menempatkan PageRank Nol.

Meski Google mengumumkan telah meningkatkan respon crawling terhadap Flash namun situs flash tidak untuk memenangkan perang SEO. Google mencoba yang terbaik untuk mengekstrak link dan content tekstual. Obyek Flash layak dikubur atau sebisa mungkin hindari Flash.

Sebagian situs yang dibangun pakai Flash sering "menyembunyikan" link internal dengan menggunakan navigasi berbasis Flash.

Untuk menyusun keywords, mereka harus membayar lebih banyak iklan Google agar dapat bersaing dalam perang SEO. Membangun situs berbasis Flash hanya cocok untuk perusahaan besar dengan support anggaran iklan besar. Mereka tidak butuh memenangkan SEO. Boleh jadi situsnya sangat populer dan menjadi rujukan situs lain karena Flash canggih didukung iklan dan publisitas massif di koran, TV, radio dan media offline.

2)    Flash sites have trouble getting accurate analytics

Dengan alasan yang sama seperti tersebut diatas, alat analisis online dan staf Anda sangat sulit mendapatkan data akurat dan sulit bagi perusahaan untuk mengumpulkan informasi pemasaran yang berharga untuk melacak dan mengukur apakah usaha Anda mampu memperbaiki taktik pemasaran online. Tidak adanya data akurat menyulitkan tindakan perbaikan usaha pemasaran atau mengetahui pengalaman pengguna Anda untuk melihat di halaman mana pengunjung Anda menghabiskan sebagian besar waktu mereka.

Jika Anda tidak dapat mengumpulkan data ini, bagaimana bisa memahami kesalahan website Anda sebagai landasan perbaikan bisnis online. Kesimpulannya, website berbasis Flash tidak bisa diandalkan sebagai alat penjualan, alat analisa pasar dan untuk memenangkan SEO.

3)    Flash sites look great but have bad user experience

Situs flash Anda terlihat sangat menakjubkan, sayangnya user (pengunjung) website tidak merasakan hal yang sama. Mereka ingin kemudahan penggunaan dan kemampuan mendapatkan informasi yang mereka butuhkan - tanpa harus menghadapi gangguan atau kesal karena load time kelamaan. Situs Flash cenderung melakukan banyak hal keren, membuat website Anda unik dan menakjubkan. Tetapi sayangnya, Anda membangun website untuk alasan yang salah.

4)    Flash technology was cool in 2002

Awalnya mungkin berpikir bisnis Anda membutuhkan situs keren dibuat dengan flash site technology, popularitas cool hanya terjadi pada tahun 2002. Bahkan kemudian mulai dirasa mengganggu situs dan sering merusak situs atau membeku (Froze). Hari ini mereka terlihat usang dan membuat bisnis Anda terlihat seperti tidak berada pada garis depan inovasi dan relevansi.

5)    Flash sites don’t work on different platforms.

Smart Phones, Tablets, iPods, Notebook saat ini  menjadi pengguna utama tempat surfing web, toko online, dan mengumpulkan informasi. Sementara website berbasis Flash sering tidak bekerja dengan baik di perangkat tersebut. Sangat mudah memahami bahwa situs flash Anda akan menghambat bisnis Anda dan yang terbaik adalah hindari sumber masalah ini - hindari elemen Flash sama sekali di website Anda.  Ditambah pula browser dan sistem operasi computer berbeda sering bervariasi efektifitas penggunaan Flash (kadang berhasil kadang tidak pada platform lain).

6)    You’ll blow a lot of money.

Bikin situs Flash mahal. Sekali bikin situs ini, Anda harus terus-menerus memperbarui dan menyegarkan desain dan harus membayar perusahaan berbasis flash desain (desainer) atau pemeliharaan. Jika Anda memiliki situs berbasis Flash, mulailah untuk membuat situs baru no-flash dan gunakan open sourced platform seperti Wordpress, Bloggerstore dan Droopal, biayanya 1/5 dari biaya website Flash atau FREE jika Anda kerjakan sendiri.



source :
http://blog.artversion.com

That's all we know - Happy blog blogger


Comments

0 komentar:

Posting Komentar di Website Design

-

Penelusuran topik khusus di blog ini
Loading