Cara kerja PHP pada website
Saat orang mengunjungi web berbasis PHP, web server akan memproses code PHP. Beberapa perintah PHP selanjutnya ada yang diterjemahkan ke HTML dan ada yang disembunyikan (misal proses kalkulasi / operasi matematika). Setelah diterjemahkan ke HTML, web server mengirim kembali ke web browser pengunjung tersebut.
Dapat disimpulkan bahwa : script code diakses di sisi server, dan browser hanya menerima hasil-jadi berupa kode HTML.
Keunggulan PHP
- FREE SOURCE - Mudah di-download di internet karena merupakan Software Open Source.
- PHP termasuk server-side programming, artinya script code diakses di sisi server, dan browser hanya menerima hasil-jadi berupa kode HTML. Dengan begitu keamanan kode PHP terjaga.
- PHP mudah dibuat dan memiliki kecepatan akses yang tinggi.
- PHP termasuk Embedded Language, artinya bisa ditempel (diletakkan) dalam tag HTML
- PHP bisa dijalankan di berbagai Platform, selain dijalankan pada sistem operasi keluarga *NIX (Linux, UNIX, BSD, etc.). PHP bisa berjalan di Windows 9x/ME/XP/NT, dan Machintosh
- PHP bisa dijalankan pada berbagai Web Server selain Apache seperti IIS, PWS, Xitami etc.
- PHP support berbagai Database, seperti Oracle, Sysbase, mSQL, MySQL, Solid, Generic ODBC, Postgres SQL.
- PHP support komunikasi dengan layanan lain via protokol IMAP, SNMP, NNTP, POP3, HTTP
Kami mengulas FILE PHP sebagai bagian terakhir 4 seri Dasar-dasar PHP beserta latihan sederhana pada setiap bagiannya. Masing-masing seri direpresentasikan pada link-link berikut:
Kami mengulas FILE PHP sebagai bagian terakhir 4 seri Dasar-dasar PHP beserta latihan sederhana pada setiap bagiannya. Masing-masing seri direpresentasikan pada link-link berikut:
File
Topik : Cara menyimpan data ke dalam file dan cara membaca data yang tersimpan di dalamnya.
Prinsip Pemrosesan pada File
Pemrosesan file pada dasarnya hanya ada 3 proses, yaitu,
- Membuka File
- Manipulasi File (menyimpan data ke file atau membaca data yang ada di file)
- Menutup File
fopen("nama_file","mode buka")
Mode untuk buka file ada 3 macam :
- r (untuk membaca / read file)
- w (untuk menyimpan / write data ke file)
- a (untuk menambah / append data ke file).
Manipulasi File
Memanipulasi file ada 2 :
- Menyimpan data ke file
- Membaca data dari file.
fputs(variable_penyimpan_buka_file,"data yang akan disimpan ke file");
Untuk membaca data ke file digunakan perintah :
fread(variable_penyimpan_buka_file,panjang karakter yang akan dibaca);
atau
fgets(variable_penyimpan_buka_file,panjang karakter yang akan dibaca);
Perbedaan fread dan fgets :atau
fgets(variable_penyimpan_buka_file,panjang karakter yang akan dibaca);
fgets hanya mampu membaca per baris. Pada fread pembacaan yang dilakukan adalah dari data awal file hingga bagian akhir.
Seharusnya fungsi fread maupun gets disimpan dalam suatu variable, disebabkan nanti apa yang sudah dibaca selanjutnya dicetak ke browser.
Manipulasi file harus selaras dengan mode buka. Jika manipulasi file untuk membaca data, digunakan mode buka r. Dan jika manipulasi filenya adalah menyimpan data maka digunakan mode buka w atau a.
Perbedaan mode buka w dan a adalah : w menyebabkan overwriting sedangkan a menyebabkan data tambahan akan terletak pada akhir pointer.
Menutup File
Jika akses file selesai seharusnya file ditutup. Perintah menutup file fclose, sintaknya :
fclose(variable_penyimpan_buka_file);