Author by Yosef Doublehorn
Author by : Doublehorn
DAFTAR ISI
Protected by Copyscape Online Infringement Detector

20 Agustus 2011

Mengenal faktor-faktor SEO


Kampanye SEO   berarti harus melakukan sepasang tindakan - Optimasi On-site dan taktik Off-site. Artinya, Anda harus membuat perubahan website  sambil membangun portofolio backlink secara alami untuk meningkatkan peringkat organik atau PR di search engine. Posting kali ini mengungkap faktor-faktor SEO – baik On-site optimasi maupun Off-site sehingga kita tahu bagian mana yang harus mendapat perhatian untuk teknik SEO lebih baik.

Ada 2 Jenis SEO website

- Onpage SEO
- Offpage SEO.
Site Ranking Factors_SEO

Onpage SEO website

Onpage SEO adalah mengoptimasi  semua faktor webpage (halaman Website), terdiri :
  1. Judul Webpage

    Dalam HTML terlihat sebagai tag judul atau diantara <Judul> ,,, </ Judul>.  Kampanye SEO-nya adalah dengan menempatkan keyword utama di dalamnya. Jika tag judul dikosongkan maka tidak akan diperingkat, karena Google search engine menampilkan Judul setiap halaman web pada halaman hasil pencarian dalam format di-klik.  Sebaiknya deskripsi judul webpage maksimal 60 karakter.

  2. Meta Description

    Letaknya dalam HTML tepat dibawah tag judul dan dimunculkan pada halaman hasil pencarian tepat di bawah judul pada halaman hasil mesin pencari. Buatlah deskripsi yang tepat untuk halaman Web termasuk semua keyword utama Anda tetapi jangan memasukkan lebih dari 5 keyword. Sebaiknya deskripsi Meta maksimal 150 karakter.

  3. Meta Keywords

    Gunakan keyword utama Anda disini dan lebih dari 5 tidak baik. Google menyebutkan bahwa Meta Description dan Meta Keywords tidak menentukan PageRank. Tapi tetap lebih baik untuk membuat Meta Description menarik. Pengunjung tidak hanya membaca judul tetapi juga Deskripsi Judul. Cobalah untuk membuatnya menarik.

    Misalnya, jika Anda menyediakan dowmload e-Book gratis maka anda bisa menyebutkan kata Free dalam Meta Description. Pembaca mungkin klik website Anda dengan hanya membaca kata Free.

  4. Header Tag

    Adalah tag yang muncul sebagai <h1>.....</ h1>, <h2>....</ h2> ... sampai tag header 6. Cara Menggunakan : Letakkan keyword utama di dalamnya. Seperti <h1>  sisipkan keyword utama </ h1> dan seterusnya – boleh sampai header 6. Crawler (search engine) akan lebih dulu merangkaki tag header sebelum isi content teks.

  5. Bold, Italic Tag

    Gunakan <strong>.....</ strong> tag untuk membuat teks tebal dan <em>....</ em> untuk miring. Perlu Diingat bahwa saya tidak mengatakan untuk menggunakan <b>......</b> untuk membuat huruf tebal karena mesin pencari memberi lebih menilai penting <strong>......</ strong>.

  6. Image Alt

    Adalah atribut untuk tag img. Hal ini muncul karena browser tidak dapat menampilkan gambar. Bagaimana harus menggunakannya?

    path" src="image <img alt="Click untuk free download"></ img> 

    Pada contoh diatas disisipkan keyword "free".  dan atribut title="Click untuk free download"      ---   disamakan saja.

    Peringatan!  Menempatkan konten yang bermakna dengan keyword jangan sampai berlebihan sebab search engine dapat menganggapnya sebagai spam.

  7. Link

    Link digunakan untuk menghubungkan ke halaman lain atau website lain,  di HTML ditulis <a href="download.html">Free download</ a>     Selalu gunakan teks Anchor yang baik saat membuat link dan gunakan keyword Anda.
Tips Tambahan
  • Jika mungkin adakan link untuk Wikipedia.org, About.Com atau beberapa website otoritas. Hal ini berguna jika Anda akan mengembangkan beberapa situs afiliasi dengan content lebih sedikit. Misalnya jika niche Anda tips SEO kemudian membuat link ke Wikipedia yang mengatakan tips tentang SEO. Demikian pula Anda dapat link ke sebuah halaman dari About.Com

  • Buat link pada bagian bawah webpage ke website Anda sendiri dan menyimpannya di bagian paling kanan. Gunakan keyword utama Anda di sana. Sebagai contoh hak cipta 2009-2010 tips SEO.

  • Gunakan keyword utama dalam baris pertama paragraf pertama. Sekali lagi dalam paragraf terakhir. Sebaiknya kisaran Keyword Density 2% - 3% saja.

Sebaiknya tidak menghabiskan terlalu banyak waktu di Onpage SEO sebab  Search Engine memberikan peringkat situs berdasarkan Offpage SEO. Luangkan lebih banyak waktu di Offpage SEO.

Offpage SEO

Optimasi Offpage pada dasarnya terdiri dari semua faktor peringkat yang TIDAK terletak pada webpage Anda ketika search engine memberikan peringkat sebuah website.

Optimasi Offpage ini termasuk :

Jumlah link ke website Anda (Backlinks atau link masuk) •
Peringkat Google website link ke Anda •
anchor teks yang digunakan di link yang menghubungkan ke web Anda •
Jumlah link keluar pada website yang menghubungkan ke web Anda •
Alamat IP dari website yang menghubungkan ke web Anda. •

Jadi, pada dasarnya Backlink adalah inti dari Offpage Search Engine Optimization.

Backlinks :

Backlink adalah link masuk ke webpage Anda. Ini adalah link dari webpage lain untuk webpage Anda. Anda sangat memerlukan backlink untuk peringkat di SERP (Engine Search Result Page). Hal ini sebanding dengan persaingan. Yang berarti Anda perlu lebih banyak backlink.

Sedikit poin SEO untuk diingat :
  1. Mementingkan kualitas backlink, bukan jumlah backlink.
  2. Sebuah backlink dari domain PR tinggi memiliki nilai yang baik.
  3. Bakclink dari Page PR tinggi bahkan lebih berharga daripada backlink dari domain PR tinggi.
  4. Gunakan berbagai metode membangun baclink. Keragaman itu penting sambil membangun backlink.
  5. Ubah Anchor text sambil membangun baclinks. Ide utamanya adalah untuk membuatnya seperti bangunan link alami.


That's all we know



Comments

0 komentar:

Posting Komentar di Website Design

-

Penelusuran topik khusus di blog ini
Loading